#EarthDay2013

KSL on Photo Session with Pak Rektor dan istri serta Pak Win

Wahahaaa mau cerita boleh? Boleh lah yaa hehe

Mendadak berbunga-bunga, bersyukur atas kebahagiaan yang Allah berikan bertubi-tubi akhir-akhir ini. Tentu saja mau cerita tentang organisasi saya, KSL saya tercinta (lagi). Kami baru-baru saja mengisi acara Peringatan Hari Bumi di Universitas Diponegoro. Acaranya jatuh pada jumat pagi, 19 April 2013.

Sebelum acara itu berlangsung, begitu stressnya saya sampai-sampai ketika survey SPAM pun rasanya raga di Boyolali tapi jiwa tertinggal di Semarang #lebay. Iya, gimana enggak stress coba. H-7 baru dapat kabar kalau alat uji emisi yang punya jurusan mendadak rusak. Dan itu baru tau hari Jumat. Sabtu minggu libur. Jadi kami hanya punya waktu 4 hari untuk mengurus surat-surat yang begitu ribetnya sampai akhirnya pinjam ke BLH dan Polines hasilnya nihil. Ketakutan terbesar dalam benak saya adalah, Pak Win bisa kecewa karena kegiatan Uji Emisi sudah terpampang di Spanduk besar rangkaian acara Hari Bumi “Uji Emisi Kendaraan oleh Teknik Lingkungan”. Nah loh, gimana ga stress kan ya? Apalagi bawa-bawa nama jurusan di mata Rektor dan Universitas!

Oke akhirnya di hari terakhir persiapan saya sudah pasrah. Tapi kami mengonsep acara lain lebih ramai dengan adanya 4 maskot, membuat spanduk “Everyday is Earth Day” yang merupakan suatu kebanggaan tersendiri ketika berhasil mengajak Pak Rektor ke stand dan menandatangani spanduk kami secara perdana diikuti Pak Win dan kalangan mahasiswa dari berbagai jurusan yang ikut menandatangani sebagai wujud cinta terhadap bumi dan menyampaikan pesan tentang hari bumi.

Tanda tangan di spanduk "Everyday is Earth Day"

Selain itu, secara simbolis Pak Rektor juga meresmikan pembuatan Lubang Resapan Biopori (LRB) yang sebelumnya sudah dibuat sebanyak 34 buah di kawasan Widya Puraya UNDIP. Terima kasih banyak Pak Rektor atas segala dukungannya J

Simbolis Pembuatan LRB oleh pak rektor

Pak Rektor juga mendatangi stand KSL yang terdapat banyak kreativitas barang bekas dari desa Sampangan yang merupakan desa binaan Pak Rektor sendiri. Beliau membeli tas laptop dari kantong kresek bekas, dan pin hari bumi yang disematkan oleh teman saya Rizki Apritama.

Rektor membeli tas kreasi dari kantong plastik di stand KSL

Gebrakan lain datang dari 4 maskot yang sudah kami konsepkan dalam waktu yang singkat. Banyak yang berfoto dengan mereka dan juga berkat “mencolok”nya mascot tersebut di tengah orang-orang yang sedang senam membuat dua media pers menghampiri saya. Yaitu Manunggal (Pers di UNDIP) dan dari RRI Semarang. Jujur ini pertama kalinya di wawancara media seperti itu dan agak gimana gitu yah ahaha

empat maskot kece (ki-ka ; nandar, nurul, ika, galih)

Alhamdulillah… Terima kasih untuk semua teman-teman KSL atas semangat dan kerja sama nya demi mensukseskan acara Hari Bumi UNDIP. Apresiasi dari berbagai pihak ini tidak akan pernah ada jika bukan karena semangat kita semua.Maaf saya sempat keras sehari sebelumnya, tapi Alhamdulillah kalian sebenarnya memang bisa menghargai waktu. Hanya saja harus sedikit “dipaksa” dulu J

Spesial terima kasih untuk Bapak Dosen tercinta yang sangat mendukung semua kegiatan KSL yaitu Bapak Ir. Winardi Dwi Nugraha, MT. Dari awal kepengurusan saya sangat dibimbing sekali dan memberikan saya pengalaman-pengalaman baru di KSL ini.

Semoga kebahagiaan ini tidak membuat saya lupa diri. Ingatkan saya untuk tidak lupa diri Ya Allah, dan semoga saya tetap bisa menjaga dan menjalankan amanah ini dengan baik sampai akhir kepengurusan.

link KSL on Media Pers RRI  :http://rri.co.id/index.php/berita/50034/Teatrikal-Undip-Peringatan-Hari-Bumi

Last, I wanna say HAPPY INTERNATIONAL MOTHER EARTH DAY EVERYONE !!

Keep the earth green, start from now because the earth can't wait too long. Save earth, save life, save the next generation !